Thanksgiving holiday

Thanksgiving pertama gue di Duluth cukup berkesan. 6 temen2 dari St. Cloud dateng ngeramein apartemen gue. 5 cowok dateng kesini, Edo, Jimmy, Roy, John & Lapchan (entah nulisnya bener ato nggak, hehe...), plus Feli satu2nya cewe di mobil selama perjalanan St. Cloud - Duluth.

Feli udah bilang bakal sampe kira2 jam 9 malem. Gue yang tugas numpuk di hari terakhir sebelom liburan mulai masih berjuang di kampus sampe jam 1/2 8. Sampe rumah rencananya mau beres2 tapi capek..~~ Baru istirahat sebentar, eh tau2 udah jam 9 aja. Tapi ternyata untung deh gue gak repot2 berusaha ngerapiin apartemen, begitu 5 cowo itu masuk rumah, ya berantakan aja lagi. Malem itu gue ajak mereka makan malem, trus belanja di Cub Food. Soalnya pengalaman, Thanksgiving day tutup semua, bisa kelaperan kalo gak siap2.

Thanksgiving day, kita jalan2 ke Canal Park. Tempat yang wajib dikunjungi kalo ke Duluth. Rencananya sih mau berfoto2 ria sampe puas. Tapi apa daya, hari itu bukan hari bagus untuk berada diluar. Anginnya kenceng banget! Sampe Roy pun bisa terbang ketiup angin... Hari itu untungnya Aquarium dan IMAX theatre buka. Jadi siangnya kita liat2 berbagai jenis ikan, lalu makan siang, lalu tidur siang, makan malem, trus nonton Harry Potter IV di IMAX. Malem itu, John, Jimmy, Edo pergi ngantri di Best Buy dari jam 1. Gue gak kebayang deh rasanya kaya apa tuh...

Sabtu siang gue bawa anak2 makan siang di India Palace. Indian Food Buffet, yum! Trus acara selanjutnya, campus tour! So what do you think of my school guys? Trus anak2 bilang mau pulang malem itu. Jadi sore2 yang pada kecapekan tidur, istirahat katanya. Sekitar jam 8 malem, mereka pergi. Karena pada kelaperan, mereka mau makan malem dulu trus baru berangkat pulang. Gue agak nggak enak badan, dan nggak laper juga, jadi gue putusin untuk gak ikutan makan malem. Eh, sejam kemudian Feli telpon, "Eh, anak2 pada kekenyangan, ngantuk, jadi gak jadi balik malem ini. Boleh crash semalem lagi gak disana?" Geblek... Semalem lagi spent with the guys.

Pagi ini setelah mereka pergi, apartemen gue sepi... sedih juga rasanya. Anyway, it was a fun Thanksgiving memory.

Hotel Es

Hari ini akhirnya salju turun diiringi hembusan angin super kenceng. Pagi tadi waktu mau keluar gedung apartemen, pintu terasa berat banget. Ternyata anginnya bo! Gue serasa mau terbang kebawa angin. Saat salju turun biasanya suhu terasa agak anget. Tidak kali ini!! Temperatur diluar 18° F (-8° C) dan ditambah faktor angin, rasanya kaya didalem kulkas deh... 1° F (-17° C). Masuk gedung rasanya nikmat banget, anget!!

Tapi coba bayangin tinggal ditempat yang 100% terbuat dari es dan salju. Brr... tertarik? Tempat kaya gini bener2 ada kok. Terletak di Sungai Torne, 200 km di utara lingkaran Artik, the ICEHOTEL dibangun setaon sekali. Hotel ini biasanya mulai dibangun bulan November, dibuka untuk umum di pertengahan Desember, dan meleleh akhir April. Hotel ini nggak cuma untuk tidur aja, didalemnya ada bar, kapel, teater, dan sekitar 90-an kamar yg interiornya beda tiap kamar.

Truly Amazing! Tapi suhu didalemnya sekitar 23° F (-5° C). Anget sih kalo dibandingin suhu diluarnya kali yah!! Tapi jangan kuatir kalo pengen nyobain. Mereka juga nyediain restoran di gedung yang anget. Plus, wc tidak terbuat dari es, jadi boleh deh sering2 mandi air anget kalo kedinginan.

Chilli

Minggu gue kali ini agak santai. Nggak banyak tugas, nggak ada test, diskusi hari Kamis libur soalnya anak2 test hari Rabu. Trus hari ini salah satu faculty ngundang kumpul2 dirumahnya. Walaupun gue nggak begitu kenal sama semua orang disana, setidaknya gue menampakkan muka dengan harapan orang2 yang nggak begitu gue kenal itu mengenali muka gue dan gue jadi dikenal... yah intinya gue pengen orang2 itu notice gue lah! Selain itu makanannya enak bow, gratis pula!

Menu makan malem gue hari ini semuanya home made. Dari chilli, roti macem roti isi Indo tapi tanpa isi, sampe cheesecake. Dan semuanya yang buat suaminya si faculty gue ini... Gila, beruntung banget yah punya suami pinter masak.

Abis makan malem, gue ngobrol2 sambil ngemil chips 'n salsa. Abis itu kita keluar di halaman belakang duduk2 di sekeliling api unggun. Lumayan buat gue gemeter2 awalnya. Abisnya apinya nggak gede2... tapi gue bertahan tetep diluar sambil mikir, nggak dingin, nggak dingin, soalnya kali ini udaranya emang nggak sedingin taon lalu di saat yang sama. Setelah bertumpuk2 kayu bakar, akhirnya sang api menari2 juga. Tapi yang ada muka dan bagian depan badan gue panas, punggung kebawah dingin. Nggak merata.. hehehe... Seru sih!

Sailor Moon

turun bis
mendongak ke atas
menatap langit
bulan sabit bertengger
teringat Sailor Moon
lagu temanya mendengung di telinga
lucu...

Kebahagiaan

Bokap gue ngirim email berisi inspirasi yang keren banget. Gue mo share disini. Daripada fwd lewat email, mending taro di blog biar lebih banyak lagi yang baca... hehehe...

Gue dedikasiin ini buat Ninda. Moga2 kita bisa keluar dari lingkaran setan itu yah, Nin!

Kalo mau liat dalam bentuk powerpoint presentation, klik kanan link berikut dan pilih "Save Target as..."

~Happiness is a Voyage~

Buat yang koneksinya lelet gue ketik disini isi pesennya. Lagian yang penting kan inti sari, bukan packaging yah!

We convince ourselves that life will be better once we are married, have a baby, then another.

Then we get frustrated because our children are not old enough, and that all will be well when they are older.

Then we are frustrated because they reach adolescence and we must deal with them. Surely we'll be happier when they grow out of the teen years.

We tell ourselves our life will be better when our spouse gets his/her act together, when we have a nicer car, when we can take a vacation, when we finally retire.

The truth is that there is no better time to be happy than right now. If not, then when? Your life will always be full of challenges. It is better to admit as much and to decide to be happy in spite of it all.

For the longest time, it seemed that life was about to start. Real life. But there was always some obstacle along the way, an ordeal to get through, some work to be finished, some time to be given, a bill to be paid. Then life would start. I finally came to understand that those obstacles were life.

That point of view helped me see that there isn't any road to happiness. Happiness IS the road.

So, enjoy every moment. Stop waiting for school to end, for a return to school, to lose ten pounds, to gain ten pounds, for work to begin, to get married, for Friday evening, for Sunday morning, waiting for a new car, for your mortgage to be paid off, for spring, for summer, for fall, for winter, for the first or the fifteenth of the month, for your song to be played on the radio, to die, to be reborn... before deciding to be happy.

Happiness is a voyage, not a destination. There is no better time to happy then NOW! Live and enjoy the moment.

- Author unknown

Ini nih...

Ini nih lagu yg gue pengen banget bisa maenin gitarnya...

* Glenn Fredly- Akhir Cerita Cinta *

Ini nih poster Indo Nite 2005 garapan anak2 Indo di St. Cloud...

Buat yg pada ngerayain Lebaran, met Idul Fitri yah!